KUTIPAN Embun Pagi Yang Bertasbih ( PUISI )
Maret 12, 2020
Candilkuya.com - Assalamu.alaikum Lur, Pada Kesempatan Kali Ini Candil Kuya Akan Memberikan Sedikit Kutipan Puisi Yang Di Dapat Dari idntimes Dan Sangan Menarik Untuk Di Kutip Ulang Untuk Memberikan Kalian Semangat Di Pagi Hari.
Oke Lur Mungkin Cukup Sekian Kutipan Puisi Tentang Embun Pagi Yang Bertasbih, Semoga Bisa Membakar Semangat Kalian Di Pagi Hari, Sebelum Menjalankan Aktifitas-Aktifitas Yang Akan Menyambut Kalian Semua,Semoga Bermanfaat.
Embun Pagi Yang Bertasbih
Hari ini, embun pagi meneteskan air jernih
Setetes demi setetes
Tidak terlihat memang.
Karna dia ada dalam diam
Menyibak pagi dengan kedinginan yang aneh
Kabut menutupi rimbun daun
Tetesan embun yang keluar, Tak akan berarti apapun
Karna tak terlihat, maka tak indah
Karna tak terdengar, tak dipuji
Karna diam dia diabaikan
Dia bukan tidak ada, dia hanya sedang sembunyi
Di balik belukar penuh duri
Dia tak ingin keluar, karna percuma katanya
Tak ada yang peduli
Lebih baik sendiri. Dilihat oleh sebagian manusia dia tak peduli
Dia terus bertasbih dengan tetes-tetes air yang jatuh, hingga hilang pagi
Asal Allah mendengar, tak peduli baginya
Asal Allah yang mencintai mudah baginya
Diam tasbihnya
Ya... memang Allah yang lebih tau hati
Karna dia Maha pembolak-balik hati
Yang cintanya lebih besar dari rasa gelisah seluruh makhluk di muka bumi
Dan semesta ikut bertasbih dengan caranya sendiri-sendiri
Oke Lur Mungkin Cukup Sekian Kutipan Puisi Tentang Embun Pagi Yang Bertasbih, Semoga Bisa Membakar Semangat Kalian Di Pagi Hari, Sebelum Menjalankan Aktifitas-Aktifitas Yang Akan Menyambut Kalian Semua,Semoga Bermanfaat.